By SAKURAINA, JEPNG- Kepolisian Jepang menggerebek lokasi yang terkait dengan kelompok pengutil asal Vietnam yang menargetkan toko obat untuk menentukan rute distribusi barang curian.
Polisi menggeledah empat depot yang dioperasikan kelompok tersebut, termasuk lokasi di Kota Sakado di Prefektur Saitama, Kota Yachiyo di Prefektur Chiba, dan Kota Osaka.
Kepolisian menduga kosmetik dan obat-obatan yang dicuri dikirim ke depo tersebut menggunakan jasa pengiriman barang. Hal ini didasarkan pada pernyataan warga Vietnam yang ditangkap karena diduga mengutil di toko obat di Jepang tengah dan foto slip pengiriman yang disimpan di ponsel mereka.
Polisi berencana menangkap seorang warga negara Vietnam berusia 20-an tahun karena diduga menerima barang dagangan yang dicuri dari sebuah toko obat di Prefektur Aichi.
Para penyidik menduga kurir yang direkrut melalui media sosial mengambil barang curian dari depot tersebut dan membawanya ke Vietnam menggunakan pesawat. Dikatakan bahwa para pelaku mengikuti perintah dari seseorang di Vietnam.
Penyidik mengungkapkan salah satu dari mereka yang ditangkap mengaku telah mengutil sebanyak 150 kali antara bulan Juni dan Oktober.
Kelompok itu diyakini memiliki sedikitnya 10 depot di seluruh Jepang.
