
SAKURAINA, JAKARTA-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengemukakan, sebagian wilayah dan ruas jalan di Jakarta masih terendam banjir pada, Kamis (30/1/2025) pagi. Kondisi tersebut disebabkan intensitas hujan deras sejak Selasa (28/1/2025) hingga Rabu (29/1/2025).
Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Jakarta Mohamad Yohan mengatakan, Jakarta Barat menjadi wilayah paling banyak terdampak banjir sejak kemarin. Tinggi muka air dari 40 sampai dengan 80 sentimeter (cm).
“BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 36 RT dan empat ruas jalan,” kata Yohan dalam keterangannya, Jakarta, Kamis (30/1/2025).
Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut: Jakarta Barat terdapat 21 RT yang terdiri Kelurahan Cengkareng Barat dua RT, Kelurahan Duri Kosambi tujuh RT, Kelurahan Rawa Buaya empat RT, Kelurahan Pegadungan tiga RT dan Kelurahan Tegal Alur lima RT.
“Penyebab (banjir): curah hujan tinggi. Situasi: masih tergenang,” ujar Yohan.
Sementara Jakarta Utara terdapat 15 RT terdiri dari: Kelurahan Rorotan satu RT, Kelurahan Semper Barat tiga RT dan Kelurahan Sukapura 11 RT. Penyebab banjir akibat curah hujan tinggi. Ketinggian rata-rata air mencapai 40 sampai dengan 55 cm. “Situasi: masih tergenang,” imbuh Yohan.
Sedangkan empat jalan tergenang terdapat empat ruas jalan terdiri dari: Jalan Muara Baru (Depan Pluit Selatan View), Kelurahan Penjaringan. Tinggi muka air mencapai 20 cm. Jalan Satria Raya, Kelurahan Jelambar, dengan ketinggian 30 cm.
“Jalan Kelapa Hybrida Raya, Kelurahan Pegangsaan Dua. Ketinggian: 20 cm. Jalan Pegangsaan Dua (Green Hill), Kelurahan Pegangsaan Dua. Ketinggian: 10 cm,” imbuh Yohan.(*)