Pendidikan

Ayo Bersekolah… Masuk Sekolah Rakyat 2025 Gratis Tanpa Pungutan Biaya

SAKURAINA, JAKARTA- Pemerintah melalui program baru bernama Sekolah Rakyat resmi membuka pendaftaran pendidikan gratis untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu.

Dalam pelaksanaan Sekolah Rakyat, siswa mendapatkan pendidikan formal yang setara dengan standar nasional, dilengkapi fasilitas asrama, makanan bergizi, seragam sekolah, buku, alat tulis, hingga pemeriksaan kesehatan rutin secara gratis.

Semua kebutuhan anak-anak di Sekolah Rakyat ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah melalui alokasi anggaran lintas kementerian. Sehingga semua gratis.

Setiap sekolah ditujukan khusus untuk anak-anak dari keluarga miskin atau miskin ekstrem, yakni mereka yang masuk dalam kelompok paling bawah dalam data kesejahteraan sosial nasional.

Setiap siswa akan masuk asrama selama masa pendidikan dengan fasilitas yang aman, bersih, dan mendukung proses belajar mengajar yang optimal.

Siswa juga diajarkan keterampilan hidup, pendidikan karakter, dan kedisiplinan yang disesuaikan dengan kondisi mereka.

Selain pendidikan gratis, program ini juga terintegrasi dengan layanan kesehatan dan gizi.

Pemerintah menugaskan petugas medis dari Kementerian Kesehatan untuk melakukan skrining dan pemeriksaan berkala terhadap semua siswa, demi memastikan kesehatan mereka selama mengikuti pendidikan.

Di sisi lain, program ini juga selaras dengan kebijakan pemberian makanan gratis untuk siswa sekolah dasar yang tengah diuji coba di beberapa daerah seperti di Jawa Barat.

Langkah ini dilakukan sebagai bentuk sinergi antarsektor dalam memperbaiki kondisi sosial ekonomi masyarakat rentan melalui jalur pendidikan.

Salah satu kekuatan dari Sekolah Rakyat adalah sistem rekrutmen yang langsung menyasar keluarga miskin atau miskin ekstrem yang telah terdaftar secara resmi dalam sistem data kesejahteraan sosial nasional.

Pemerintah daerah bersama kementerian terkait melakukan penjaringan dengan pendekatan langsung ke lapangan, kemudian melakukan seleksi berdasarkan kriteria sosial, ekonomi, dan kesiapan anak mengikuti pendidikan asrama.

Kriteria utama penerimaan meliputi empat poin penting:
(1) berasal dari keluarga miskin atau miskin ekstrem,
(2) memiliki motivasi belajar yang kuat,
(3) keterlibatan orangtua atau wali dalam proses pendidikan,
(4) kondisi kesehatan siswa yang memungkinkan untuk mengikuti kegiatan belajar dan tinggal di asrama.

Untuk masyarakat yang ingin mendaftarkan anaknya ke Sekolah Rakyat, langkah pertama adalah memastikan bahwa keluarga sudah terdaftar di DTKS atau DTSEN dan termasuk dalam kategori miskin atau miskin ekstrem.

Selanjutnya, calon peserta dapat mendatangi kantor desa atau kelurahan untuk memastikan status kepesertaan data sosial, lalu menghubungi Dinas Sosial Kabupaten/Kota atau Dinas Pendidikan setempat.

Pendaftaran umumnya dilakukan melalui jalur rujukan oleh pendamping PKH, petugas sosial, atau kepala desa.

Proses verifikasi akan dilakukan oleh tim gabungan, yang mencakup penilaian kondisi ekonomi, wawancara, serta pemeriksaan kesehatan, dan hasilnya akan diumumkan langsung kepada keluarga penerima manfaat.

Sekolah Rakyat membawa harapan baru bagi anak-anak dari keluarga miskin untuk bisa mengenyam pendidikan yang bermutu dan layak.

Pemerintah menargetkan ribuan anak bisa mengakses pendidikan dan berangkat bersekolah, ini setiap tahun dan berharap langkah ini menjadi tonggak penting dalam membangun sumber daya manusia unggul dari lapisan masyarakat paling rentan.

Jika program ini berlanjut dan diperluas, maka akan menjadi fondasi yang kokoh dalam upaya pembangunan manusia Indonesia secara merata.(DIK)

What is your reaction?

Excited
0
Happy
0
In Love
0
Not Sure
0
Silly
0

You may also like

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in:Pendidikan