Business

Toyota Melorot, Laba Operasi Turun Imbas Kurangnya Penjualan Domestik

A staff member walks at a Toyota showroom in Tokyo on November 6, 2020. (Photo by Philip FONG / AFP)

SAKURAINA, TOKYO- Toyota Motor membukukan penurunan pertama dalam laba operasi grup untuk periode April-Desember dalam dua tahun. Penghentian produksi sejumlah model menyusul laporan kecurangan dalam uji sertifikasi menyebabkan penurunan penjualan domestik.

Produsen mobil terbesar di Jepang itu pada Rabu (05/02/2025) mengatakan bahwa laba operasi selama sembilan bulan hingga Desember lalu turun menjadi 3,68 triliun yen atau sekitar 24 miliar dolar. Angka tersebut turun 13 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Penurunan penjualan di Jepang terjadi setelah perusahaan memanipulasi data uji kinerja yang dibutuhkan bagi sertifikasi pemerintah. Penjualan juga turun di Amerika Utara akibat penarikan kembali beberapa model.

Meski demikian, pendapatan grup naik 4,9 persen ke rekor tertinggi 35,7 triliun yen. Laba bersih juga meningkat 3,9 persen karena pelemahan yen mendorong peningkatan laba atas penjualan luar negeri.

Toyota menaikkan perkiraan laba operasinya untuk setahun penuh hingga Maret sebesar 9 persen menjadi 4,7 triliun yen atau sekitar 30 miliar dolar.

Perusahaan itu juga mengumumkan rencana investasi baru untuk Amerika Serikat dan Cina. Perusahaan tersebut mengatakan pabrik produksi baterainya di North Carolina akan memulai pengiriman pada April.(*)

What is your reaction?

Excited
0
Happy
0
In Love
0
Not Sure
0
Silly
0

You may also like

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in:Business